Cara Install Zabbix di Ubuntu dengan Docker & Docker Compose [Lengkap Step by Step]
Monitoring server dan aplikasi menjadi hal penting dalam menjaga performa infrastruktur IT.
Salah satu tools terbaik yang bisa digunakan adalah Zabbix — solusi open-source
untuk memantau sistem, jaringan, hingga aplikasi.
Dalam panduan kali ini, kamu akan belajar cara install Zabbix di Ubuntu menggunakan
Docker dan Docker Compose dengan database MySQL.
Kita juga akan mengubah port HTTP default menjadi 8081, sehingga Zabbix bisa diakses lewat browser di
http://server:8081.
Apa Itu Zabbix?
Zabbix adalah software monitoring open-source yang dapat mengumpulkan data performa dari
server, aplikasi, hingga perangkat jaringan.
- Gratis dan open-source
- Mendukung monitoring berbasis agent dan SNMP
- Menampilkan grafik performa secara real-time
- Bisa diintegrasikan dengan sistem notifikasi seperti Telegram atau email
Untuk informasi resmi, kamu bisa mengunjungi
situs resmi Zabbix.
Persiapan Sebelum Install Zabbix
Sebelum memulai instalasi, pastikan kamu sudah menyiapkan:
- Server dengan Ubuntu 25.04 LTS
- Akses root atau sudo
- Docker dan Docker Compose sudah terinstal
Jika kamu belum menginstal Docker, ikuti panduan ini:
👉 Cara Install Docker di Ubuntu (Langkah Lengkap)
Langkah 1: Clone Repository Zabbix Docker
Pertama, kita akan mengambil repository resmi Zabbix untuk Docker:
git clone https://github.com/zabbix/zabbix-docker.git
cd zabbix-dockerRepository ini sudah menyediakan berbagai template file untuk environment Ubuntu dan MySQL.
Langkah 2: Konfigurasi File .env
Buka file .env untuk mengatur port web interface:
nano .envTemukan bagian berikut dan ubah port sesuai kebutuhan:
# WEB interface HTTP port
HTTP_PORT=8081
Setelah itu simpan perubahan (CTRL+O, lalu CTRL+X).
Langkah 3: Jalankan Docker Compose
Gunakan perintah berikut untuk menjalankan semua container Zabbix:
docker compose -f docker-compose_v3_ubuntu_mysql_latest.yaml up -dTunggu hingga semua image selesai diunduh dan container aktif.
Cek container yang berjalan dengan:
docker psPastikan container berikut aktif:
- zabbix-server
- zabbix-web-nginx-mysql
- mysql-server
- zabbix-agent
Langkah 4: Akses Web Interface Zabbix
Setelah semua container aktif, buka browser dan akses:
http://<IP-SERVER>:8081Gunakan login default:
- Username: Admin
- Password: zabbix
Jika halaman dashboard tampil normal, berarti instalasi berhasil 🎉

Langkah 5: Verifikasi dan Monitoring
Untuk memastikan Zabbix berjalan stabil, periksa log container dengan perintah:
docker logs zabbix-server -fKamu juga bisa menambahkan host baru untuk memonitor server lain dengan menginstal Zabbix Agent
di masing-masing server target.
Langkah 6: Manajemen Service Zabbix
Gunakan perintah berikut untuk mengelola service:
Stop semua service:
docker compose -f docker-compose_v3_ubuntu_mysql_latest.yaml downRestart service:
docker compose -f docker-compose_v3_ubuntu_mysql_latest.yaml restartKesimpulan
Dengan menggunakan Docker dan Docker Compose,
proses install Zabbix di Ubuntu menjadi lebih cepat, sederhana, dan mudah untuk dikelola.
- Install Docker & Docker Compose
- Clone repository Zabbix Docker
- Edit file .env untuk konfigurasi port
- Jalankan docker compose up -d
- Akses Zabbix di http://server:8081
Sekarang, kamu sudah memiliki sistem monitoring yang powerful dan fleksibel untuk server atau aplikasi kamu 🚀
